HUBUNGAN PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR TENTANG INFEKSI MENULAR SEKSUAL DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL DIKELURAHAN BAROS WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAROS

Abstract

Masalah kesehatan reproduksi wanita menjadi perhatian khususnya, karena saat ini wanita usia muda dan dewasa lebih banyak terkena masalah dengan kesehatan reproduksinya yaitu permasalah infeksi pada organ reproduksi. Prevelansi infeksi menular seksual sebanyak 4.130 kasus yang terdiri dari penyakit HIV, AIDS, dan penyakit infeksi menular seksual lainya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Hubungan Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang Infeksi Menular Seksual Dengan Perilaku Pencegahan Infeksi Menular Seksual. Pengetahuan merupakan hasil tahu dan terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu obyek tertentu. Perilaku pencegahan Infeksi menular seksual adalah Tindakan yang dilakukan oleh wanita usia subur dalam upaya pencegahan dan mencegah terjadinya infeksi menular seksual .

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian korelasional dengan pendekatan crossectional. Jumlah populasi pada penelitian ini adalah 2375 dengan sampel 350 responden. Uji validitas pada pengetahuan 30 pertanyaan valid dan pada perilaku pertanyaan dinyatakan valid. Hasil uji reliabilitas pada pengetahuan 0,749 dan perilaku 0,811 yang berarti kuat. Teknik analisis data menggunakan uji chi square.

Hasil Penelitian adalah pada sebagian besar pengetahuan baik sebanyak 62,6% dan perilaku pencegahan baik sebanyak 87,4%. Hasil uji chi square didapatkan hasil P value sebesar 0,000..

Kesimpulan penelitian ini terdapat pengetahuan wanita usia subur tentang infeksi menular seksual dengan perilaku pencegahan infeksi menular seksual di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi. Diharapkan puskesmas mampu meningkatkan peran dalam monitoring lansung kepada kepada wanita usia subur yang sudah menikah dalam meningkatkan perilaku pencegahan terhadap infeksi menular seksual.