Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)
https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp
<p align="justify"><strong>Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)</strong> (e-ISSN: 3026-7587) is a peer-reviewed journal published by Department of Agribusiness, Muhammadiyah University of Sukabumi. Since its first issued in 2023, JAPP has been publishing scientific articles consistently research articles. JAPP publishes the new edition every February and September. JAPP is indexed by <a href="https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp">Google</a><a href="https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp"> Scholar</a>, <a href="https://garuda.kemdikbud.go.id/journal/view/36178">Garuda</a> (Garba Rujukan Digital)</p>Program Studi Agribisnis, Universitas Muhammadiyah Sukabumien-USJurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)3026-7587Analisis Usaha Tani Pakcoy (Brassica Rapa L.) Organik di Cigombong Bogor
https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp/article/view/2347
<p>Analisis usahatani adalah suatu cara untuk mengetahui suatu kegiatan usahatani menguntungkan atau mendapatkan kerugian. Hasil analisis usahatani juga dapat mengetahui kelayakan dari proses budidaya atau usahatani yang dilakukan oleh petani. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menganalisis usaha tani pakcoy organik layak untuk dikembangkan atau tidak. Penelitian ini dilakukan di Desa Tugu Jaya Cigombong Bogor. Teknik pengambilan data yang digunakan pada penelitian adalah survei wawancara atau interview, dengan menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan dengan luas instalasi 1,5 m x 2 m jika dilihat dari segi biaya tetap yang digunakan untuk budidaya pakcoy organik sistem vertikultur ini sebesar Rp 2.478.000. Biaya variabel yang diperlukan untuk budidaya pakcoy organik sistem vertikultur memerlukan biaya sebesar Rp 147.432. Pendapatan dari budidaya pakcoy organik ini yaitu Rp 420.000. Laba bersih yang didapatkan pada pakcoy organik yaitu sebesar Rp 272.568. Analisis kelayakan usaha tani pakcoy organik dikatakan layak untuk dikembangkan karena memiliki nilai R / C melebihi 1 dengan nilai rasio yang dimiliki pada usaha tani pakcoy organik ini yaitu 2,8 . BEP yang di dapat pada penelitian ini untuk BEP unit adalah 5,374 kilogram sedangkan BEP rupiah yaitu Rp 107.480, sedangkan <em>payback periode</em> usaha tani ini adalah 9,1 bulan.</p>Nanan Dersanan
Copyright (c) 2024 Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)
2024-09-272024-09-272111010.37150/japp.v2i1.2347Analisis Komparatif Usahatani Padi Jenis Padi Ciherang dan Inpari 32
https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp/article/view/2311
<p>Beberapa wilayah di Kabupaten Sukabumi merupakan sentra produksi padi yang memberikan kontribusi sebesar 492.926,30 ton terhadap produksi beras regional Jawa Barat pada tahun 2021, dengan kontribusi rata-rata 6,2% selama kurun waktu tiga tahun terakhir (2019 – 2021). Rata-rata produktivitas padi sawah di Kabupaten Sukabumi mencapai 60,56 ku/ha, lebih besar dibandingkan dengan rata-rata produktivitas Kabupaten Bogor yang mencapai 52,62 ku/ha (BPS Jawa Barat, 2021). Oleh karena itu, Kabupaten Sukabumi memiliki potensi besar untuk meningkatkan produktivitas tanaman padi. Komoditas pertanian, khususnya tanaman pangan seperti padi, jagung, dan kedelai, memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian masyarakat di Kabupaten Sukabumi.</p>Ica Oktaviani
Copyright (c) 2024 Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)
2024-09-272024-09-2721112010.37150/japp.v2i1.2311Analisis Kontribusi Sektor Pertanian Terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Banjarnegara
https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp/article/view/2963
<p>Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana posisi, pertumbuhan, daya saing, posisi sektor pertanian di Kabupaten Banjarnegara pada masa yang akan datang, mengetahui kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB Kabupaten Banjarnegara tahun 2019-2023, serta untuk mengetahui hasil analisis tipologi klassen sektor pertanian Kabupaten Banjarnegara tahun 2019-2023. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, dimana jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Dari penelitian ini, didapatkan hasil yaitu : 1) Posisi sektor pertanian di Kabupaten Banjarnegara periode tahun 2019-2023 merupakan sektor basis, dengan perolehan nilai LQ sebesar 2,249 yang menandakan bahwa sektor pertanian merupakan sektor basis di Kabupaten Banjarnegara. Sektor pertanian memiliki nilai pertumbuhan 8,74% dengan nilai Ra 0,112, Ri 0,067, dan ri 0,087. Nilai pertumbuhan regional sektor pertanian sebesar 74,498, namun untuk pertumbuhan proporsional sektor pertanian mendapat nilai negative sebesar -4,50%. Sektor pertanian memiliki daya saing yang baik yang dibuktikan dari perhitungan pertumbuhan pangsa wilayah dimana sektor pertanian mendapatkan angka positif sebesar 2,05%. 2) Dari perhitungan DLQ dengan tahun analisis 2019-2023, diketahui bahwa sektor pertanian akan tetap menjadi sektor basis di masa yang akan datang dengan nilai DLQ sebesar 2,808. 3) Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB Kabupaten Banjarnegara tahun 2019-2023 menunjukkan angka 28,12%. Dari analisis Tipologi Klassen yang telah dilakukan, didapatkan hasil bahwa sektor pertanian masuk kedalam kuadran I yaitu sektor yang maju dan tumbuh dengan pesat.</p>Silviana Rahma HutamiDumasari DumasariPujiati Utami
Copyright (c) 2024 Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)
2024-09-272024-09-2721214010.37150/japp.v2i1.2963Pemanfaatan Jerami Padi sebagai Bahan Utama Pupuk Bokashi Organik
https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp/article/view/2541
<p>Pemanfaatan limbah jerami padi yang kemudian diolah menjadi pupuk bokashi organik merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan ekonomi petani. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan penyuluhan, pelatihan dan pembinaan, hingga evaluasi program. Kegiatan dilakukan di salah satu desa, diikuti oleh masyarakat setempat. Selama kegiatan berlangsung seluruh peserta terlihat aktif berpartisipasi dalam penyampaian materi mengenai pengolahan limbah jerami padi untuk menjadi produk yang memiliki nilai jual. Peserta juga dibekali bimbingan mengenai pengembangan potensi desa untuk keterampilan dan pengetahuan bagi para peserta.</p>Aulia Miftahunnisa Exa PutriyanaAdhira Alfansa Exa Putrayana Muhamad Abyan Razaki
Copyright (c) 2024 Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)
2024-09-272024-09-2721414710.37150/japp.v2i1.2541Pengaruh Modal, Luas Lahan, Pupuk, dan Tenaga Kerja terhadap Produksi Kopi Robusta BSIP-TRI
https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp/article/view/2536
<p>Kopi robusta merupakan kopi yang lebih mudah tumbuh baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. Jenis kopi robusta ini relatif lebih tahan terserang hama dan penyakit antara lain karat daun. Hal ini menjadikan harga kopi robusta lebih murah. Namun tinggi rendahnya produksi disebabkan oleh beberapa faktor produksi seperti modal, lahan, pupuk dan tenaga kerja yang mempengaruhi efisiensi budidaya kopi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, hasil penelitian dapat ditarik bahwa modal dan pupuk berpengaruh signifikan terhadap produksi kopi robusta BSIP-TRIedangkan luas lahan dan tenaga kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah produksi kopi robusta BSIP-TRI. Sehingga perlu pembentukan bagian khusus pekerja yang berkualitas di BSIP-TRI dan berketerampilan inovatif untuk meningkatkan produksi kopi robusta.</p>Firly Raysari Rohani firly
Copyright (c) 2024 Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)
2024-09-272024-09-2721485610.37150/japp.v2i1.2536Efisiensi, Pemasaran, Buncis Efisiensi Pemasaran Buncis di Kelompok Tani Nanggerang Desa Pulosari Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi
https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/japp/article/view/2579
<p>Penelitian ini mencakup saluran pemasaran, margin pemasaran dan efisiensi pemasaran sayuran buncis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode purposive sampling. Yaitu metode dengan penentuan sampel yang didasarkan pada pertimbangan khusus yang sesuai dengan kriteria yang diinginkan untuk menentukan jumlah sampel yang akan diteliti.Hasil penelitian menunjukkan Saluran pemasaran di Kelompok Tani Nanggerang Desa Pulosari Kecamatan Kalapanunggal terdapat 2 saluran pemasaran yaitu : Saluran pemasaran 1 yang terdiri dari Produsen ke Pedagang Pengecer ke konsumen, dan saluran pemasaran 2 yang terdiri dari Produsen ke Pedagang Pengumpul ke Pedagang Besar ke Pedagang dan terakhir ke Pengecer konsumen. Sedangkan Marjin pemasaran di Kelompok Tani Nanggerang Desa Pulosari Kecamatan Kalapanunggal yaitu saluran pemasaran I sebesar Rp.4.500 dan saluran pemasaran II sebesar Rp.6.500. Sedangkan Efisiensi saluran I sebesar 4,6% sedangkan saluran II mencapai 13,7 %, saluran pemasaran yang efisien yaitu saluran pemasaran yang mempunyai margin yang rendah dan Farmer's Share yang tinggi dibandingkan pemasaran yang lain untuk komoditas yang sama. Penelitian ini menunjukan bahwa saluran pemasaran I adalah saluran pemasaran yang efisen di daerah penelitian.</p>Landi Ardian
Copyright (c) 2024 Jurnal Agribisnis dan Pembangunan Pertanian (JAPP)
2024-09-272024-09-2721576910.37150/japp.v2i1.2579